Contoh Soal Menyunting Struktur, Kaidah, dan Isi Penggalan Novel

Contoh Soal Menyunting Struktur, Kaidah, dan Isi Penggalan Novel Penyuntingan perlu dilakukan setelah proses menulis selesai. Kita tidak bisa memastikan bahwa sebuah tulisan sudah dapat dikatakan baik jika belum dibaca dan diperiksa kembali. Saat menulis, kita bisa saja tidak selalu fokus dengan tulisan kita. Kesalahan penulisan seperti ejaan dan penggunaan tanda baca sering sekali terjadi. Oleh karena itu, agar tulisan kita benar berdasarkan kaidah-kaidah bahasa, kita perlu memeriksanya kembali. 
      Hal yang paling utama dalam proses menyunting adalah memerhatikan tata bahasa yang meliputi ejaan, penggunaan tanda baca yang benar, pemilihan kata atau diksi, penggunaan kalimat yang padu, dan sistematika penulisan. Penggunaan bahasa dalam cerita fiksi pun perlu diperhatikan. Apalagi hal ini ditentukan oleh kreasi pengarang. Kita perlu memikirkan keunikan atau ciri khas pengarang dalam menulis dan berhati-hati dengan bahasa yang digunakannya. Kita juga perlu melihat zaman saat karya tersebut ditulis. Kita bisa membandingkan bahasa dalam novel Sitti Nurbaya yang ditulis oleh Marah Rusli pada tahun 1920-an dengan novel populer saat ini, seperti Laskar Pelangi atau novel-novel karangan Tere Liye. 
      Di samping itu, kita perlu memahami konsep atau pembahasan yang ditulis oleh pengarang. Misalnya, pengarang menuliskan tentang tragedi tsunami di Indonesia. Kita yang diberikan kesempatan untuk menyunting tulisan pengarang tersebut tentu perlu memahami tragedi tsunami itu. Apalagi hasil akhir sebuah tulisan tidak terletak pada pengarang atau penulis tetapi ada di tangan seorang penyunting, yang dikenal dengan sebutan editor. 
      Pada topik kali ini, kita akan kembali belajar menyunting tetapi pada jenis teks yang berbeda. Teks yang akan kita sunting atau edit ini merupakan teks penggalan novel yang merupakan jenis cerita fiksi. Ketika hendak menyunting, kita perlu mengingat kembali struktur dalam novel sebagai cerita fiksi. Selain itu, kaidah kebahasaan dalam novel perlu diperhatikan kembali dengan baik. 

Contoh Soal Menyunting Struktur, Kaidah, dan Isi Penggalan Novel


SOAL 1
Bacalah teks berikut ini dengan cermat
(1) Untuk menebus segala dosa?
(2) Apa artinya sesal, kalau harapan telah tak ada lagi untuk memperbaiki segala kesalahan?
(3) Ah, bila demikian halnya, barangkali takkan seberat itu segala dosa menekan jiwa Kartini.
(4) Akan tetapi hilangkah pula sesal, karena harapan untuk menebus dosa itu telah hilang?
(5) Bahwa semakin hilang harapan, semakin berat pula sesal menekan?
(6) Tapi tidakkah malah sebaliknya?
Jika disusun dengan benar, kalimat-kalimat tersebut akan menjadi penggalan novel yang menunjukkan orientasi cerita. Dengan demikian, susunan kalimat yang benar adalah ….

SOAL 2
Bacalah teks berikut dengan saksama. 
(1) Setiap hari Jumat ibu Hanafi dengan Rapiah memerlukan datang ke kubur Hanafi, membawa air dan bunga. (2) Hanafi dikuburkan di Solok, mayatnya diusung dari Koto Anau ke sana, karena waktu hendak menguburkannya, timbullah selisih. (3) Sepanjang timbangan Tuanku Demang, tiadalah boleh mayat Hanafi dikuburkan di kampung, melainkan di kuburan orang Eropa juga, karena ia sudah ”masuk Belanda”. (4) Hanafi memerintahkan mengusung dirinya ke Solok. (5) Setelah rapat nyinyik mamak, yang menurut hak syarat dan adat di muka rapat Asisten Residen, baharulah putus buat menguburkan mayat Hanafi di kuburan orang kampung saja, hingga sudah senja hari baharulah Hanafi terkubur. (Salah Asuhan, Abdul Moeis)
Kalimat yang sumbang dalam penggalan novel yang menunjukkan koda tersebut terdapat pada nomor ….

SOAL 3
  1. Bacalah teks berikut ini dengan cermat. Demikianlah serentetan marah kakek yang kudengarkan saja dengan diam-diam. Karena dalam hal ini, aku tak bisa menghakimi. Paling-paling aku cuma mengiyakan, membenari omongannya dengan menambahkan beberapa kalimat yang juga lebih merupakan keluhan daripada nyata, tentang kekecewaan terhadap sikap-sikap ibu tiriku. Dia tak pernah kirimkan aku uang. Kata ayah, sebaiknya aku setiap bulan berkirim surat, minta uang …. (Di Tengah Keluarga, Ajip Rosidi)
Kata-kata yang dicetak miring pada penggalan teks tersebut perlu diperbaiki menjadi ….

SOAL 4
Bacalah penggalan teks berikut ini dengan saksama. 
(1) Keras aku mengucapkan nama Tuhan itu pada tiap kali aku berubah sikap. (2) Keras-keras, supaya bisa mengatasi suara hati dan pikiran. (3) Keras-keras pula nama Tuhan itu kuucapkan dalam hati. (4) Tapi tak lama kemudian melantur-lantur lagi pikiran itu. Sekarang malah makin simpang siur, makin kacau rasanya. (5) Malam kemarin dulu aku masih bisa sampai kepada suatu kepuasan hati dan kepada suatu harapan, tapi sekarang? (Atheis, Achdiat K. Mihardja) 
Kalimat yang menyatakan masa lampau ditandai oleh nomor ….

SOAL 5
Bacalah penggalan teks novel berikut dengan cermat.
(1) Kita berhadapan sebagai orang yang sama-sama terpelajar, sama-sama sopan, sama-sama muda, dan sudah tentu sama-sama pula mengetahui dan menderita akan arti cinta. (2) Dengarlah! Sepanjang pendapat saya, cinta itu akan berbukti benar, (3) bila yang menaruhnya tahu menaruh sabar, (4) tahu menegakkan kepalanya di dalam segala rupa mara bahaya serta rintangannya. (5) Cinta itu tahu memberi korban, jika perlu. 
(Salah Asuhan, Abdul Moeis)
Berikut ini kelompok kata yang tidak mengandung kata sifat ditandai dengan nomor ….

SOAL 6
Bacalah penggalan teks novel berikut dengan cermat.
Padahal mereka tak hanya berasal dari Hobone tapi juga dari kampung-kampung lain pada sekitarnya. Ada tiga puluh siswa di sekolah ini. Tadinya ada pendatang ke luar yang tinggal di Hobone yang secara sukarela mengajar anak-anak di situ. Tapi hanya sebentar apalagi ia diangkat sebagai pegawai pemerintah juga harus kerja di distrik lain. 
(Isinga, Dorothea Rosa Herliany)
Kata depan dan kata penghubung yang perlu diperbaiki dalam penggalan teks tersebut adalah ….

SOAL 7
Bacalah penggalan teks novel berikut
(1) Tapi terang: penamaan Jatiwangi tak disebabkan jati-jati yang ditanam kakek. (2) Lama sebelum kakek lahir, kota ini sudah bernama Jatiwangi. (3) Mungkin lama sebelum buyut lahir. (4) Buyut juga tidak tahu kenapa kota itu dinamakan Jatiwangi karena ia pendatang di Jatiwangi, karena ia bukan kelahiran Jatiwangi. (5) Ketika dia datang dan kawin dengan buyut istri, Jatiwangi sudah bernama Jatiwangi.
(Di Tengah Keluarga, Ajip Rosidi) 
Kalimat-kalimat tersebut menggunakan keterangan tempat, kecuali pada nomor ….

SOAL 8
Bacalah teks berikut ini dengan cermat. 
Gadis Pantai mulai membatik, seorang guru batik didatangkan. Di pagi hari, tangannya yang telah diperhalus oleh keadaan tanpa-kerja, mulai memainkan pinsil membuat pola. Seminggu sekali datang guru yang mengajarinya memasak kue. Guru memang harus dihormati. Dan setiap tiga hari sekali, datang guru lain yang menyampaikan padanya kisah-kisah agama dari negeri Padang Pasir nan jauh. 
(Gadis Pantai, Pramoedya Ananta Toer)
Kesalahan yang harus diperbaiki dalam penggalan teks novel tersebut adalah ….

SOAL 9
Bacalah penggalan teks novel berikut dengan saksama
Bagaimana kabar Pawestri sekarang?
Dia menjadi suster, kini sedang tugas di Ambon
Perempuan itu terkekeh. Ya, aku memang selalu mengenal dia sebagai seorang religius yang tergelincir. Sekarang pun ternyata masih, ya? Kali ini tergelincir di Ambon
Aku sudah memperingatkannya untuk menolak tugas itu, tapi dia malah sangat bersemangat. Dia minta aku menemuimu, sebab dia tiba-tiba ingin tahu kabar anak itu …. (Genesis, Ratih Kumala)
Dalam dialog penggalan teks novel tersebut terdapat dua hal yang perlu diperbaiki yaitu ….

SOAL 10
Bacalah penggalan teks berikut ini dengan cermat. 
(1) Ketika mendengar bunyi harimau mengaum, mereka serentak terhenti bekerja. (2) Wak Katok menghentikan pisaunya yang hendak sekaligus melepaskan kulit rusa dari badannya, dan yang lain duduk, atau berdiri kaku. (3) Mereka memasang telinga, mereka menunggu auman kedua, akan tetapi setelah beberapa waktu, auman harimau tak berulang kembali, mereka saling berpandangan. (4) Seluruh rimba ikut terdiam. (5) Serangga pun berhenti menyanyi.
(Harimau! Harimau!, Mochtar Lubis)
Dalam penggalan tersebut kalimat yang menunjukkan konjungsi yang memiliki hubungan waktu terdapat pada nomor ….
Tentang:

Share:


Artikel Terkait

Tidak ada komentar:

Posting Komentar