Fungsi Perangkat Lunak Basis Data, Pengertian dan Penerapannya

Fungsi Perangkat Lunak Basis Data, Pengertian dan Penerapannya – apa yang dimaksud dengan Basis data? Lalu apa seperti apa fungsi dan penerapannya dalam kehidupan sehari-hari? Dalam postingan kali ini saya akan memberikan informasi lengkap seputar Fungsi Perangkat Lunak Basis Data,Pengertian dan Penerapannya.

Pengertian Basis Data/Database

terlebih dahulu kita harus mengetahui dulu apa yang di maksud dengan basis data, sebelum masuk ke pada fungsi dan penerapannya. Basis data atau dalam bahasa inggris database merupakan suatu kumpulan informasi yang disimpan dalam computer secara sistematik sehingga bisa diperiksa menggunakan suatu program computer agar kita mendapatkan informasi dari database tersebut. Bagi anak IT sudah pasti sangat familiar dengan database, karena program apapun tentu memiliki database.

Fungsi Perangkat Lunak Basis Data, Pengertian dan Penerapannya


Database atau Basis Data mempunyai gambaran terstruktur dari jenis fakta yang tersimpan di dalamnya hal ini disebut dengan skema. Benda Skema menggambarkan yang mewakili database, dan hubungan antara objek-objek tersebut. Ada banyak bagaimana mengatur skema, atau memodelkan struktur database ini disebut sebagai model basis data atau model data.

Sebuah Sistem database yg kita pelajari dalam ilmu informasi.atau  Istilah “database” berawal dari ilmu komputer. dengan berarti lebih luas, meletakkan segala sesuatu dalam luar bidang elektronika, artikel ini mengenai basis data komputer. Perhatikan bahwa mirip dengan database sebenarnya ada sebelum revolusi industri dalam bentuk buku besar, kuitansi dan kumpulan data terkait dengan bisnis. Konsep dasar dari database adalah kumpulan dari catatan, atau potongan dari pengetahuan.


Fungsi Perangkat Lunak Basis Data


Adapun beberapa fungsi dari perangkat lunak basis data atau database dapat kita temui dalam kehidupan sehari-hari, dan hampir didalam semua dunia industry, karena di jaman yang serba computer ini sangat mendukung dan dibutuhkan sekali untuk dunia industry dengan memanfaatkan teknologi yang ada. Adapun fungsi perangkat lunak basis data tersebut adalah sebagai berikut :

1.  Sebuah solusi dalam proses penyimpanan data, terutama data.
2.  Pengelompokan data, database bertujuan untuk mengklasifikasikan data agar mudah dipahami. Misalnya dalam sistem perpustakaan, ada kelompok data buku, penerbit, transaksi peminjaman, dan mahasiswa.
3.  Menjamin kualitas data dan informasi yang dapat diakses sesuai dengan dimasukkan (integritas data)
4.  Menghindari duplikasi dan inkonsistensi dalam data.
5.  Mendukung kinerja aplikasi yang memerlukan penyimpanan data.
6.  Membuatnya mudah untuk menyimpan, mengakses, dan update, dan menghapus data.

Sifat Perangkat Lunak Basis Data atau Database

Adapun sifat-sifat yang dimiliki oleh perangkat lunak basis data atau data base adalah sebagai berikut :
1.  Internal : Kesatuan (integritas) dari file-file yang terlibat.
2.  Terbagi/share : Elemen-elemen database dapat dibagikan pada para user baik secara sendiri-sendiri maupun secara serentak dan pada waktu yang sama (Concurrent sharing).

Element Perangkat Lunak Basis Data atau Database

Adapun element-element yang dimiliki oleh perangkat lunak basis data atau database, ialah sebagai berikut :

4. Record = Satu set field yang merupakan ciri khas dari suatu file
3. Atribute = Field = Data item = Beberapa hal yang ingin diketahui dari suatu file
2. Entity = File = Obyek pada enterprise berdasarkan data yang disimpan
1. Enterprise = Suatu jenis organisasi, misalnya Bank, Hotel, Universitas dan lain-lain.

Penerapan Perangkat Lunak Basis Data atau Software Database


Untuk dapat mengakses DBMS, user harus menggunakan bahasa data base.   Perintah atau intruksi tersebut umumnya ditentukan oleh user, adapaun bahasa yang digunakan dibagi kedalam 2 (dua) macam diantaranya sebagaimana di bawah ini:

1.  DDL (Data Definition Language) yaitu dipakai untuk menggambarkan desain dari basis data secara menyeluruh, dan dapat dipakai untuk membuat tabel baru, memuat indeks, maupun mengubah tabel. Hasil dari kompilasi DDL akan disimpan di kamus data.

2.  DML (Data Manipulation Language) dipakai untuk memanipulasi daan pengambilan data pada suatu basis data, misalnya seperti penambahan data yang baru ke dalam suatu basis data, menghapus data pada seuatu basis data dan mengubah data pada suatu basis data.

Dalam penerapannya, software data base atau sering disebut Database Management System (DBMS) atau sistim pengorganisasian data pada komputer, sebuah  perangkat lunak untuk membangun sebuah basis data yang berbasis komputerasi.  Aplikasi / software ini digunakan untuk memasukkan , mengubah, menghapus, memanipulasi, dan memperoleh data secara praktis dan efisien.

Demikian artikel mengenai Fungsi Perangkat Lunak Basis Data, Pengertian dan Penerapannya, Semoga dapat bermanfaat dan menambah wawasan anda yang membaca tentang topik yang sudah saya jelaskan diatas. Terima kasih
Tentang:

Share:


Artikel Terkait

Tidak ada komentar:

Posting Komentar