Contoh Soal Evaluasi teks anekdot (kelebihan dan kekurangan berdasarkan struktur isi dan bahasa) - Teks anekdot merupakan teks yang lucu/jengkel/konyol tapi mengandung ajaran moral. Oleh sebab itu, teks anekdot sering ditulis/dibaca seseorang untuk menghilangkan rasa stress. Akan tetapi, setiap teks anekdot memiliki tingkat kelucuan/kejengkelan/kekonyolan yang berbeda-beda sehingga tingkat humor pun berbeda-beda.
Tentang:
Contoh Soal B.Indonesia
Teks anekdot yang baik adalah teks yang memiliki unsur lucu/jengkel/konyol, memiliki pesan moral sebagai pencerahan, dan strukturnya jelas.
Untuk mengevalusi teks anekdot, kita memerlukan pertanyaan-pertanyaan seperti berikut ini.
1. Siapa partisipan/tokoh dalam teks tersebut?
2. Siapa yang kita sindir?
3. Sudah runtutkah rangkaian peristiwanya?
4. Bagaimana kelengkapan struktur teks abstraksi-orientasi-krisis-reaksi-koda?
5. Apakah ada unsur lucu/jengkel/konyol?
6. Apakah anekdot itu memberikan pencerahan bagi pembaca?
7. Bagaimana ketepatan penggunaan bahasa teks anekdot itu?
8. Apakah teks tersebut sesuai dengan topik?
1. Siapa partisipan/tokoh dalam teks tersebut?
2. Siapa yang kita sindir?
3. Sudah runtutkah rangkaian peristiwanya?
4. Bagaimana kelengkapan struktur teks abstraksi-orientasi-krisis-reaksi-koda?
5. Apakah ada unsur lucu/jengkel/konyol?
6. Apakah anekdot itu memberikan pencerahan bagi pembaca?
7. Bagaimana ketepatan penggunaan bahasa teks anekdot itu?
8. Apakah teks tersebut sesuai dengan topik?
SOAL 1
Bacalah teks di bawah ini!
Anton berkunjung ke rumah kepala dusun untuk menyelesikan sengketa tanah keluarga.
Anto: Selamat siang, Pak.
Pak Dukuh: Selamat siang. Mari masuk, tunggu dulu ya, saya mau takziyah dulu.
Anto: Maaf, Pak saya mau minta tanda tangan.
Pak Dukuh: Maaf, saya takziyah dulu ya. Ini urusannya yang terakhir, setelah di dimakamkan dia tidak akan minta tanda tanganku lagi. Kamu juga ingin minta tanda tanganku terakhir?
Anto : Tidak, Pak (wajahnya bersungut-sungut)
Pak Dukuh pergi takziyah meninggalkan Anto di rumahnya.
Anton berkunjung ke rumah kepala dusun untuk menyelesikan sengketa tanah keluarga.
Anto: Selamat siang, Pak.
Pak Dukuh: Selamat siang. Mari masuk, tunggu dulu ya, saya mau takziyah dulu.
Anto: Maaf, Pak saya mau minta tanda tangan.
Pak Dukuh: Maaf, saya takziyah dulu ya. Ini urusannya yang terakhir, setelah di dimakamkan dia tidak akan minta tanda tanganku lagi. Kamu juga ingin minta tanda tanganku terakhir?
Anto : Tidak, Pak (wajahnya bersungut-sungut)
Pak Dukuh pergi takziyah meninggalkan Anto di rumahnya.
Partisipan yang terlibat dalam teks di atas adalah….
SOAL 2
Bacalah teks di bawah ini!
KUHP DALAM ANEKDOT
(1) Seorang dosen fakultas hukum suatu universitas sedang memberikan kuliah hukum pidana. Suasana kelas biasa-biasa saja.
(2) Saat sesi tanya-jawab tiba, Ali bertanya kepada pak dosen. “Apa kepanjangan KUHP, Pak?” Pak dosen tidak menjawab sendiri, melainkan melemparkannya kepada Ahmad. “Saudara Ahmad, coba dijawab pertanyaan saudara Ali tadi,” pinta pak dosen. Dengan tegas Ahmad menjawab, “Kasih Uang Habis Perkara, Pak …!”
(3) Mahasiswa lain tentu tertawa, sedangkan pak dosen hanya menggeleng-gelengkan kepala seraya menambahkan pertanyaan kepada Ahmad, “Saudara Ahmad, dari mana saudara tahu jawaban itu?” Dasar Ahmad, pertanyaan pak dosen dijawabnya dengan tegas, “Peribahasa Inggris mengatakan pengalaman adalah guru yang terbaik, Pak…!” Semua mahasiswa di kelas itu tercengang. Mereka berpandang-pandangan. Lalu, mereka tertawa terbahak-bahak.
KUHP DALAM ANEKDOT
(1) Seorang dosen fakultas hukum suatu universitas sedang memberikan kuliah hukum pidana. Suasana kelas biasa-biasa saja.
(2) Saat sesi tanya-jawab tiba, Ali bertanya kepada pak dosen. “Apa kepanjangan KUHP, Pak?” Pak dosen tidak menjawab sendiri, melainkan melemparkannya kepada Ahmad. “Saudara Ahmad, coba dijawab pertanyaan saudara Ali tadi,” pinta pak dosen. Dengan tegas Ahmad menjawab, “Kasih Uang Habis Perkara, Pak …!”
(3) Mahasiswa lain tentu tertawa, sedangkan pak dosen hanya menggeleng-gelengkan kepala seraya menambahkan pertanyaan kepada Ahmad, “Saudara Ahmad, dari mana saudara tahu jawaban itu?” Dasar Ahmad, pertanyaan pak dosen dijawabnya dengan tegas, “Peribahasa Inggris mengatakan pengalaman adalah guru yang terbaik, Pak…!” Semua mahasiswa di kelas itu tercengang. Mereka berpandang-pandangan. Lalu, mereka tertawa terbahak-bahak.
Teks di atas menyindir….
SOAL 3
Bacalah teks di bawah ini!
Bu guru sedang memberikan pidato upacara bendera. Semua siswa memperhatikannya.
Bu guru: Orang yang sederhana pasti nanti akan menjadi orang yang sukses. Ketika sukses pun, dia tidak akan sombong.
Semua siswa bertepuk tangan.
Bu guru mengakhiri pidato dengan salam.
Teks di atas tidak memiliki….
Bu guru sedang memberikan pidato upacara bendera. Semua siswa memperhatikannya.
Bu guru: Orang yang sederhana pasti nanti akan menjadi orang yang sukses. Ketika sukses pun, dia tidak akan sombong.
Semua siswa bertepuk tangan.
Bu guru mengakhiri pidato dengan salam.
Teks di atas tidak memiliki….
SOAL 4
Bacalah teks di bawah ini!
Di kamar pasien saat kunjungan dokter.
Pasien: Dok apa penyakit saya?
Dokter: Ini, baru diobservasi.
Pasien: Berapa lama, Dok?
Dokter: Ya tunggu saja.
Satu minggu berlalu, dokter mengunjungi pasien.
Pasien: Bagaimana Dok, hasil observasi?
Dokter: Belum diketahui, Bu... sementara kita observasi dulu lagi.
Pasien: Sampai saya meninggal dan di dalam tanah dokter mau observasi saya? Saya ke sini butuh pertolongan dan obat bukan diobservasi kalau masalah observasi anak saya pinter. Anak saya juara penelitian tingkat nasional.
Dokter: ???
Dokter diam dan pergi meninggalkan pasien.
Di kamar pasien saat kunjungan dokter.
Pasien: Dok apa penyakit saya?
Dokter: Ini, baru diobservasi.
Pasien: Berapa lama, Dok?
Dokter: Ya tunggu saja.
Satu minggu berlalu, dokter mengunjungi pasien.
Pasien: Bagaimana Dok, hasil observasi?
Dokter: Belum diketahui, Bu... sementara kita observasi dulu lagi.
Pasien: Sampai saya meninggal dan di dalam tanah dokter mau observasi saya? Saya ke sini butuh pertolongan dan obat bukan diobservasi kalau masalah observasi anak saya pinter. Anak saya juara penelitian tingkat nasional.
Dokter: ???
Dokter diam dan pergi meninggalkan pasien.
Topik teks di atas adalah ....
SOAL 5
Bacalah teks di bawah ini!
Siti bertemu Riyan dalam arisan. Acara arisan sangat santai
Siti: Bajumu bagus, beli dimana Yan?
Riyan: Di luar negeri dong! Apa to, yang nggak dari sana. Barang-barangku kubeli dari luar negeri semua.
Siti: Gitu aja bangga. Kamu mau menjadikan saudara-saudara kita mayat?
….
Siti bertemu Riyan dalam arisan. Acara arisan sangat santai
Siti: Bajumu bagus, beli dimana Yan?
Riyan: Di luar negeri dong! Apa to, yang nggak dari sana. Barang-barangku kubeli dari luar negeri semua.
Siti: Gitu aja bangga. Kamu mau menjadikan saudara-saudara kita mayat?
….
Teks di atas dapat dilengkapi dengan reaksi sebagai berikut, kecuali ….
SOAL 6
Bacalah teks di bawah ini!
Di tengah pertokoan, Mami bertemu dengan seseorang. Seseorang itu memeluk dan menciumi Mami tapi Mami tidak tahu siapa dia.
Mami: Maaf Anda siapa, ya?
Seseorang: Kamu melupakanku, ya? Aku sahabatmu dulu di langit.
Mami: Saya tidak pernah ke langit.
Seseorang : Saya masih ingat wajah dan senyummu.
Mami: Maaf, saya tidak kenal kau? Saya tidak punya sahabat yang dekil sepertimu?
Seseorang: Dasar! Pantas saja Tuhan mengembalikanmu ke bumi agar kau bertaubat.
Mami: Apa?
Selama diperjalanan Mami berusaha mengingat siapa orang tadi.
Sopir: Ibu tidak boleh melamun... Ibu kan baru sadar dari koma.
Mami:???
Di tengah pertokoan, Mami bertemu dengan seseorang. Seseorang itu memeluk dan menciumi Mami tapi Mami tidak tahu siapa dia.
Mami: Maaf Anda siapa, ya?
Seseorang: Kamu melupakanku, ya? Aku sahabatmu dulu di langit.
Mami: Saya tidak pernah ke langit.
Seseorang : Saya masih ingat wajah dan senyummu.
Mami: Maaf, saya tidak kenal kau? Saya tidak punya sahabat yang dekil sepertimu?
Seseorang: Dasar! Pantas saja Tuhan mengembalikanmu ke bumi agar kau bertaubat.
Mami: Apa?
Selama diperjalanan Mami berusaha mengingat siapa orang tadi.
Sopir: Ibu tidak boleh melamun... Ibu kan baru sadar dari koma.
Mami:???
Unsur lucu/jengkel/konyol dalam teks anekdot di atas adalah.…
SOAL 7
Bacalah teks di bawah ini!
Tanpa disangka-sangka, tiba-tiba datang petugas dan menegur Azam dengan suara tegas.
“Tahukah Anda bahwa Anda telah melakukan pelanggaran?”
“Tidak tahu. Apa gerangan yang telah saya perbuat?” jawab Azam.
“Anda telah membuang sampah sembarangan, yaitu puntung rokok”, tegas petugas itu.
Dengan sigap Azam menjawab, “Oh…, maaf terjatuh.”
Lalu, diambilnya puntung rokok itu serta langsung diisapnya lagi.
Petugas itu heran dan meninggalkan Azam.
Hal yang tidak dimiliki oleh teks anekdot di atas adalah….
Tanpa disangka-sangka, tiba-tiba datang petugas dan menegur Azam dengan suara tegas.
“Tahukah Anda bahwa Anda telah melakukan pelanggaran?”
“Tidak tahu. Apa gerangan yang telah saya perbuat?” jawab Azam.
“Anda telah membuang sampah sembarangan, yaitu puntung rokok”, tegas petugas itu.
Dengan sigap Azam menjawab, “Oh…, maaf terjatuh.”
Lalu, diambilnya puntung rokok itu serta langsung diisapnya lagi.
Petugas itu heran dan meninggalkan Azam.
Hal yang tidak dimiliki oleh teks anekdot di atas adalah….
SOAL 8
Bacalah teks di bawah ini!
Seorang kerabat si tukang pedati mengadukan seorang pembuat jembatan kepada Yang Mulia Hakim karena jembatan yang dibuatnya runtuh yang menyebabkan si tukang pedati terjatuh ke sungai dan kehilangan pedati beserta barang dagangannya. Si pembuat jembatan disalahkan karena kayu untuk bahan jembatan itu tidak kuat dan menyebabkan jembatan runtuh.
Hal yang tidak dimiliki oleh teks di atas adalah….
Seorang kerabat si tukang pedati mengadukan seorang pembuat jembatan kepada Yang Mulia Hakim karena jembatan yang dibuatnya runtuh yang menyebabkan si tukang pedati terjatuh ke sungai dan kehilangan pedati beserta barang dagangannya. Si pembuat jembatan disalahkan karena kayu untuk bahan jembatan itu tidak kuat dan menyebabkan jembatan runtuh.
Hal yang tidak dimiliki oleh teks di atas adalah….
SOAL 9
Bacalah teks di bawah ini!
Kepala Negeri Air mengadakan sidak ke masyarakat untuk mengetahui seberapa besar rakyat mencintai dan menghormatinya. Beliau sidak pada malam hari.
Beliau mengelilingi pulau-pulau dan keluar masuk kampung.
Beliau hanya menemukan 10% rumah yang memajang gambarnya. Selebihnya adalah gambar Ronaldo, Valentino Rossi, dan Ghonzales.
Beliau menanyakan alasan mengapa setiap rumah memilih memasang gambar bintang lapangan daripada gambar kepala negara. Mereka menjawab bahwa masyarakat lebih suka orang lapangan daripada orang politik. Orang lapangan pasti mengetahui kedaan lapangan. Kepala negara langsung marah.
Kepala Negeri Air mengadakan sidak ke masyarakat untuk mengetahui seberapa besar rakyat mencintai dan menghormatinya. Beliau sidak pada malam hari.
Beliau mengelilingi pulau-pulau dan keluar masuk kampung.
Beliau hanya menemukan 10% rumah yang memajang gambarnya. Selebihnya adalah gambar Ronaldo, Valentino Rossi, dan Ghonzales.
Beliau menanyakan alasan mengapa setiap rumah memilih memasang gambar bintang lapangan daripada gambar kepala negara. Mereka menjawab bahwa masyarakat lebih suka orang lapangan daripada orang politik. Orang lapangan pasti mengetahui kedaan lapangan. Kepala negara langsung marah.
Kelemahan teks anekdot!
1. Tidak memiliki koda
2. Tidak ada judul
3. Menggunakan bahasa anekdot
4. Memiliki amanat
5. Memiliki unsur konyol/jengkel/lucu
Kelemahan teks anekdot di atas terdapat pada unsur nomor….
1. Tidak memiliki koda
2. Tidak ada judul
3. Menggunakan bahasa anekdot
4. Memiliki amanat
5. Memiliki unsur konyol/jengkel/lucu
Kelemahan teks anekdot di atas terdapat pada unsur nomor….
SOAL 10
Bacalah teks di bawah ini!
Waktu liburan telah tiba. Untuk mengisi waktu liburan, organisasi pecinta alam mengadakan kegiatan naik gunung Sindoro. Gunung tersebut dipilih karena memiliki panorama yang sangat indah.
Sebelum berangkat, semua peserta dikumpulkan dulu. Mereka mendapatkan pengarahan, apa yang harus mereka bawa.
Sebelum berangkat, mereka mengecek semua barang yang mereka bawa. Setelah semua beres, mereka diberangkatkan menuju ke gunung Sindoro.
Mereka berdoa bersama, kemudian mulai mendaki bersama-sama.
Di tengah perjalanan, tiba-tiba perut Amad sakit. “Aduh, mules,” sambil mengelus perutnya.
“Sakit perut, Mad? Punya maag?” kata kakak kelas?
“Gak, Kak. Tidak tahu kok ini tiba-tiba sakit. Saya boleh turun dulu, Kak?"
“Coba, saya obati dan istirahat dulu di sini!”
“Sebelum berangkat kamu izin dulu sama orangtua tidak?”
“Tidak, Kak!”
“Pantas saja perut kamu sakit!”
Perhatikan unsur kelemahan teks di atas berikut ini.
1. Tidak memiliki unsur lucu/jengkel/konyol
2. Tidak memiliki struktur abstraksi-orientasi-krisis-reaksi-koda
3. Tidak memiliki amanat
4. Berupa cerita
Waktu liburan telah tiba. Untuk mengisi waktu liburan, organisasi pecinta alam mengadakan kegiatan naik gunung Sindoro. Gunung tersebut dipilih karena memiliki panorama yang sangat indah.
Sebelum berangkat, semua peserta dikumpulkan dulu. Mereka mendapatkan pengarahan, apa yang harus mereka bawa.
Sebelum berangkat, mereka mengecek semua barang yang mereka bawa. Setelah semua beres, mereka diberangkatkan menuju ke gunung Sindoro.
Mereka berdoa bersama, kemudian mulai mendaki bersama-sama.
Di tengah perjalanan, tiba-tiba perut Amad sakit. “Aduh, mules,” sambil mengelus perutnya.
“Sakit perut, Mad? Punya maag?” kata kakak kelas?
“Gak, Kak. Tidak tahu kok ini tiba-tiba sakit. Saya boleh turun dulu, Kak?"
“Coba, saya obati dan istirahat dulu di sini!”
“Sebelum berangkat kamu izin dulu sama orangtua tidak?”
“Tidak, Kak!”
“Pantas saja perut kamu sakit!”
Perhatikan unsur kelemahan teks di atas berikut ini.
1. Tidak memiliki unsur lucu/jengkel/konyol
2. Tidak memiliki struktur abstraksi-orientasi-krisis-reaksi-koda
3. Tidak memiliki amanat
4. Berupa cerita
Berdasarkan unsur di atas, kelemahan teks anekdot tersebut terdapat pada unsur nomor….
Tidak ada komentar:
Posting Komentar