Pengertian Kurs Valuta Asing dan Sistemnya – apa yang dimaksud dengagn Kurs Valuta Asing (Exchange Rate) ? Dalam artikel kali ini saya akan menjawab pengertian Kurs Valuta Asing, bagaimana sistem Kurs Valuta Asing tersebut? Langsung saja simak sebagai berikut.
Kemudian apakah anda tahu pengertian dari Pasar Valuta Asing atau Valas? Pasar Valuta Asing atau Valas merupakan suatu jenis perdagangan sebuah mata uang negera terhadap mata uang Negara lain yang mengaitkan pasar-pasar uang utama di dunia selama 24 jam secara berkesinambungan. Seperti jual beli Emas, dll.
Kurs terbagi menjadi 2 jenis yaitu kurs beli dan kurs jual. Kurs beli dimana di ambil apabila para trader valas atau bank membeli valuta asing atau valas diharga yang lebih rendah dari harga kita membelinya. Sedangkan yang dimaksud dengan kurs jual adalah kurs yang di ambil apabila para trader valas atau bank menjual valuta asing atau valas dengan nilai atau harga yang lebih tinggi. Misalkan saja di klikpengertian.com, kurs harga jual USD adalah Rp 12.500, dan kurs harga beli Rp 12.400. Ini berarti untuk menukarkan rupiah terhadap dollar diperlukan Rp 12.500 untuk 1 USD. Jika anda menukarkan uang dollar kedalam rupiah, maka bank menghargai sebesar 12.400 untuk 1 USD.
Adapun Campur tangan/intervensi yang dilakukan bisa berupa Dirty floating (mengambang kotor), yakni kondisi dimana pemerintah melakukan intervensi secara langsung dengan menjual atau membeli valuta asing. Clean floating (mengambang bersih)., yakni kondisi dimana intervensi pemerintah dilakukan secara tidak langsung, misalkan dengan mengatur tingkat suku bunga.
Demikian artikel mengenai Pengertian Kurs Valuta Asing dan Sistemnya, semoga dapat bermanfaat dan menambah wawasan bagi anda yang membaca.
Tentang:
akuntansi-ekonomi
 |
| img: inotesweb.com |
Pengertian Kurs Valuta Asing(Exchage Rate)
Definisi Kurs Valuta Asing (Exchage Rate)?Apa yang dimaksud dengan Kurs Valuta Asing? Kurs Valuta Asing ialah sebuah mata uang dari suatu Negara kemudian di ukur dengan mata uang Negara lain. Istilah Kurs Valuta Asing (Exchage Rate) biasanya sering dipergunakan dalam bermacam bidang pekerjaan, khusus nya dalam bidang Forex Trading.Kemudian apakah anda tahu pengertian dari Pasar Valuta Asing atau Valas? Pasar Valuta Asing atau Valas merupakan suatu jenis perdagangan sebuah mata uang negera terhadap mata uang Negara lain yang mengaitkan pasar-pasar uang utama di dunia selama 24 jam secara berkesinambungan. Seperti jual beli Emas, dll.
Jenis Kurs Valas dan Perbedaan Kurs Jual dan Kurs Beli
Dalam permainan Forex. Kurs bisa disebut juga dengan perbandingan nilai mata uang, dalam pertukaran mata uang yang berbeda maka akan memiliki perbandingan nilai ataupun harga antara kedua nilai mata uang tersebut, perbandingan tersebutlah yang dinamakan kurs.Kurs terbagi menjadi 2 jenis yaitu kurs beli dan kurs jual. Kurs beli dimana di ambil apabila para trader valas atau bank membeli valuta asing atau valas diharga yang lebih rendah dari harga kita membelinya. Sedangkan yang dimaksud dengan kurs jual adalah kurs yang di ambil apabila para trader valas atau bank menjual valuta asing atau valas dengan nilai atau harga yang lebih tinggi. Misalkan saja di klikpengertian.com, kurs harga jual USD adalah Rp 12.500, dan kurs harga beli Rp 12.400. Ini berarti untuk menukarkan rupiah terhadap dollar diperlukan Rp 12.500 untuk 1 USD. Jika anda menukarkan uang dollar kedalam rupiah, maka bank menghargai sebesar 12.400 untuk 1 USD.
Sistem Kurs Valas (Valuta Asing).
Adapun Kurs Valas (Valuta Asing) ini memiliki beberapa sistem dan cara yang dilakukan oleh pemerintah suatu negara guna menentukan Kurs Valuta Asing (Valas) sistem dan cara tersebut adalah sebagai berikut.1. Sistem Kurs Tetap (fixed exchange rate)
Sistem Kurs Tetap (fixed exchange rate) yaitu kondisi dimana nilai kurs mata uang dalam negeri di tetapkan besarnya oleh pemerintah. Dalam jenis ini, pemerintah melakukan berbagai langkah dan kebijakan untuk mengatur nilai mata uangnya dalam harga tertentu. Fluktuasi pergerakan harga yang terjadi akan diredam oleh pemerintah/di intervensi. Jika terjadi kelebihan penawaran, pemerintah akan membelinya. Sebaliknya, jika terjadi kelebihan permintaan terhadap mata uang asing tertentu, pemerintah akan menjual persediaan mata uang yang dimilikinya. Sistem ini memang mampu memberikan kepastian tentang nilai tukar mata uang, namun kelemahannya adalah pemerintah harus memiliki cadangan devisa yang besar sekali untuk mempertahankan nilai mata uangnya.2. Sistem Kurs Bebas/Mengambang (floating exchange rate)
Sistem Kurs Bebas/Mengambang (floating exchange rate) yakni Dalam sistem ini, besarnya nilai kurs tukar diserahkan kepada mekanisme pasar tanpa campur tangan pemerintah. Tinggi rendahnya kurs mata uang ditentukan oleh besarnya tingkat permintaan dan penawaran terhadap mata uang itu sendiri.3. Sistem Kurs Mengambang Terkendali (Managed Floating Rate)
Sistem Kurs Mengambang Terkendali (Managed Floating Rate) , Merupakan gabungan dari dua sistem diatas. Nilai kurs dapat bergerak bebas naik atau turun, namun pemerintah akan melakukan intervensi untuk menghindari gejolak yang terlalu tajam. Pemerintah turun tangan melakukan intervensi saat harga mencapai batas-batas tertentu, misalkan 5% diatas atau dibawah kurs keseimbangan.Adapun Campur tangan/intervensi yang dilakukan bisa berupa Dirty floating (mengambang kotor), yakni kondisi dimana pemerintah melakukan intervensi secara langsung dengan menjual atau membeli valuta asing. Clean floating (mengambang bersih)., yakni kondisi dimana intervensi pemerintah dilakukan secara tidak langsung, misalkan dengan mengatur tingkat suku bunga.
Demikian artikel mengenai Pengertian Kurs Valuta Asing dan Sistemnya, semoga dapat bermanfaat dan menambah wawasan bagi anda yang membaca.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar